Karakteristik Limbah (2)

Karakteristik Limbah lanjutan..

Kualitas

Kualitas air limbah dapat diketahui melalui beberapa sifat dan karakteristiknya yang meliputi:

a. Sifat Fisik

• Bahan padat : terapung, tersuspensi, terlarut, dan mengendap. Limbah yang mengalami proses pengendapan dapat berupa pasir, lumpur, lumpur halus, dan lumpur koloid.
• Warna : * Coklat muda, berumur > 6 jam, abu-abu tua merupakan air limbah yang sedang mengalami pembusukan, hitam merupakan cerminan air limbah yang sudah membusuk oleh bakteri anaerob.
• Bau: terasa bau busuk pada saat limba terurai pada kondisi anaerob.
• Suhu: suhu air limbah biasaya lebih tinggi dari suhu air normal.

b. Sifat Kimia

Berbagai jenis mikroorganisme terdapat dalam air limbah, dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

No	Kelompok Besar	Anggota
1.	Binatang	Bertulang belakang (rotifers) Kerang-kerangan (crustaceas)
2.	Tumbuh-tumbuhan	-lumut & oakis
3.	Protista	Bakteri (mikroorganisme)

Ketentuan mengenai persyaratan baku mutu air limbah dibuat oleh berbagai pihak yang berwenang diantaranya adalah peraturan tentang penetapan baku mutu air limbah yang dikeluarkan oleh Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia.

Dekomposisi Air Limbah

Air limbah yang dibuang ke alam (baik tanah maupun badan air) akan mengalami proses dekomposisi secara alami yang dilakukan oleh mikroorganisme baik organik yang terdapat di dalam air limbah dapat menjadi bahan yang stabil dan diterima oleh lingkungan. Namun alam juga memiliki keterbatasan dalam melakukan proses tersebut, apabila jumlah limbah yang dibuang melebihi kemampuan (daya dukung) dan melebihi kapasitas (daya tampung). Proses dekomposisi air limbah seperti diuraikan di atas dapat dibedakan menjadi berikut:

a.Secara Anaerobik

Bahan organik terlarut akan dirombaj/diuraikan/dibuskkan oleh bakteri Anaerob (yang dapat hidup tanpa adanya O2) menjadi senyawa organik sederhana seperti Karbondioksida (CO2), Metan (CH4), Hidrogen Sulfida (H2S), Amonia (NH3), dan gas berbau lainnya. Dalam proses ini air limbah menjadi keruh, kotor, berbau busuk, serta terjadi pengendapan lumpur cukup besar. Proses perombakan berjalan dalam waktu yang cukup lama.

a.Secara Aerobik

Bahan rganik terlaurt akan dirombak/diuraikan/dibusukkan oleh bakteri Aerob (hidupnya memerlukan O2) dan Fakultatif menjadi energi, gas, bakteri baru dan bahan buangan yang lebih stabil menjadi Karbondioksida (CO2), Nitrat (NO3), Sulfat (SO4), dan Senyawa Stabil. Proses perombakan/penguraian/pembusukan aerobik terjadi secara biologis dilakukan oleh bakteri Aerob dengan memanfaatkan O2 yang terlarut dalam limbah untuk mengoksidasi bahan orgnik terlaur sampai semuanya terurai secara lengkap. Agar proses pembusukan biologis dapat berjalan dengan baik maka diperlukan O2 yang terlarut dalam air limbah dalam jumlah cukup besar